amir dan ambar
:om puding
siapakah hatinya terbakar, di tarakan?
pohonpohon rindu menggugurkan daundaun airmata
siapa yang membuat ambar
harus berpisah dari orang tuanya?
Menculiknya dari rumah panggung
Memisahkannya dari cermin
yang memberinya kecantikan
siapa yang menurunkan lesak hujan di mata mereka?
Karena anak dan cucunya kau bawa serta ke bahtera kendari
Ke negeri yang tidak mereka duga semasa terlahir
“amir dan ambar
tarakan – kendari
ambyar”
katamu,di suatu ketika yang samar
ke masa depan kau lingsir
kendari, juli 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar